92%
ORANG DEWASA MUDA
MEMILIKI MASALAH DENGAN GIGI GERAHAM BUNGSU
Drg. Weko
Adhiarto.,SpBM.,MKes
Spesialis Bedah
Mulut, Rahang dan Maksilofasial
RS. Restu Ibu Balikpapan dan RS. Balikpapan Baru
Dok,saya
mau bertanya,anak saya berusia 20 Tahun, gigi atas dan bawahnya tidak beraturan
susunan giginya dan semakin parah susunan giginya ketika gigi geraham bungsunya
tumbuh miring, hanya muncul sebagian dan sering sakit hingga sakit kepala.
Rencananya akan kami bawa ke dokter untuk dipasangkan kawat gigi, Bagaimana
solusinya ya Dok? Harus ke Dokter Gigi Spesialis manakah anak saya dirawat ? (Ibu
Wiwied.,Citra Bukit Indah,Ciputra,BDI Balikpapan)
Gigi
Geraham Bungsu atau Impacted Teeth / Wisdom Teeth
adalah Suatu keadaan dimana gigi geraham
terakhir mengalami kesukaran kegagalan dalam tumbuh atau hanya sebagian saja yang
muncul di permukaan gusi dengan posisi yang terhalang oleh gigi lain, tulang
atau jaringan lunak.
Gigi geraham
bungsu merupakan gigi geraham ketiga yang terakhir tumbuh. Gigi geraham bungsu
ini tumbuh pada usia 16 -27 Tahun.
Gigi impaksi dapat menyebabkan terjadinya
infeksi,Pembengkakan, rasa nyeri hebat, pembentukan kista/tumor dan gangguan
pengunyahan (Keterbatasan membuka mulut), 92% orang dewasa memiliki masalah dengan gigi
geraham bungsu, baik berlubang ataupun tumbuh miring bahkan sering menyebabkan
nyeri kepala (Peterson,2011). Gigi Bungsu yang terpendam sebagian sering mengakibatkan
makin tidak teraturnya susunan gigi geligi karena terdorong gigi bungsu yang
hendak tumbuh.
Pada
Keterangan Gambar diatas dijelaskan ketika gigi geligi tidak beraturan kemudian
dipasang kawat gigi yang bertujuan merapikan susunan gigi geligi padahal ada
gigi bungsu atas dan bawah yang hendak tumbuh (Lingkaran Hitam) namun tidak dioperasi/diambil,maka
akan sia sia perawatan kawat gigi yang telah dilakukan.
Karena
gigi bungsu akan berusaha keluar dan mendorong kembali susunan gigi geligi yang
sudah tersusun rapi dibagian depan setelah dikawat menjadi tidak beraturan lagi/
(relaps) seperti gambar dibawah ini (lingkaran besar).
Mengapa Gigi Bungsu ini bisa terjadi ?
Penyebabnya ada beberapa faktor diantaranya:
• Faktor lokal
- Kurang ruangan untuk tumbuh
- Terdapat tulang atau gusi tebal
- Letak benih gigi terpendam jauh di dalam tulang rahang
- Infeksi pada benih gigi
- Bentuk gigi yang abnormal
- Terdapat trauma, ada Tumor atau Kista pada Rahang
• Faktor Sistemik
- Sebab prenatal (dalam Kandungan)
- Sebab post natal (setelah melahirkan)
• Faktor Stimulasi otot
- Stimulasi otot kurang à Pertumbuhan
tulang rahang kurang (Gambar dibawah ini)
Dari pertanyaan Ibu tadi, bahwa sebelum dilakukan pemasangan kawat gigi “Sebaiknya dilakukan persiapan - persiapan agar perawatan
kawat gigi (Ortodontic Treatment)
yang dilakukan secara menyeluruh atau komprehensif dapat memberikan hasil yang
optimal sesuai dengan rencana perawatan yang akan dilakukan.” Jelas Dokter Gigi
Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial ini.
Persiapan-persiapan apa
saja yang dilakukan sebelum perawatan kawat gigi ( Ortodontic
Treatment ) seperti:
1.
Foto Rontgen Panoramic (Foto Rontgen Seluruh Gigi Geligi) dan
Foto Rontgen Sefalometri ( Foto Rontgen Relasi Rahang dengan Gigi Geligi &
Tulang Tengkorak ) serta Foto Profil Wajah Tampak Depan dan Samping. Foto Intra
Oral Gigi Geligi. (Gambar dibawah)
2.
Pencetakan Rahang dan Gigi Geligi guna evaluasi perawatan
sebelum dan sesudah perawatan kawat gigi (
Ortodontic Treatment )
3.
Pembersihan Karang gigi /
(Scaling & Poleshing) sehingga kebersihan mulut tetap terjaga dengan
baik.
4. Perawatan gigi yang berlubang seperti penambalan gigi, hingga
perawatan Saraf gigi / (
Endodontic Treatment )
5. Pembedahan Gigi Bungsu / (Odontectomy atau Odontotomy)
6. Penggunaan Penyangga / (Retainer) setelah perawatan Kawat
Gigi (Ortodontic Treatment)
Pertanyaan kedua dari Ibu, ke Dokter Gigi Spesialis manakah anak
saya harus dirawat ? Untuk Perawatan
Kawat
gigi ( Ortodontic Treatment ), Ibu
bisa datang ke Dokter Gigi Spesialis Ortodonti (Orthodontist) / Kawat Gigi. Untuk Pembersihan Karang Gigi
dan Perawatan Jaringan Pendukung Gigi, Ibu bisa datang Ke Dokter Gigi Spesialis
Periodonti / (Periodontist), Kemudian Untuk Perawatan Saraf Gigi, Ibu bisa
datang pada Dokter Gigi Spesialis Konservasi Gigi / Endodontik / (Endodontist)
dan untuk Pembedahan/Operasi Gigi Bungsu Ibu bisa mendatangi Dokter Gigi
Spesialis Bedah Mulut & Maksilofasial /
(Oral & Maxillofacial Surgeon) di daerah Ibu. Memang diperlukan kerjasama
yang baik antara Pasien dan Dokter mengingat Perawatan Kawat gigi ( Ortodontic Treatment ) membutuhkan
waktu yang tidak sedikit, tentunya jika ingin mendapatkan hasil yang lebih baik
nantinya. Seperti susunan gigi geligi yang teratur dan cantik serta optimal
dalam fungsi pengunyahan,fungsi bicara dan fungsi estetik kosmetik tentunya.
Drg. Weko Adhiarto.,SpBM.,MKes
Spesialis Bedah Mulut, Rahang dan Maksilofasial
Rumah Sakit Restu Ibu Balikpapan
Rumah Sakit Balikpapan Baru
Untuk Keterangan Lebih Lanjut dapat
menghubungi
Contact Person :
082159424151 / 085246333630
0 komentar:
Posting Komentar